Wasiat Kuno
Wasiat adalah satu tradisi yang mengakar dalam sejarah peradaban manusia. Penulisan wasiat tidak sekadar bermakna penyampaian pesan, tetapi juga sebagai penghubung lintas generasi dan peralihan kekuasaan.
Integrasi sosial dalam masyarakat dapat diartikan sebagai sebuah proses penyesuaian di antara unsur-unsur yang saling berbeda dalam kehidupan masyarakat sehingga menghasilkan pola kehidupan masyarakat yang memiliki keserasian.
Integrasi sangat dibutuhkan dalam suatu masyarakat karena merupakan sebuah kekuatan bagi masyarakat dalam mengatasi permasalahan-permasalahan sosial yang timbul, baik permasalahan internal maupun eksternal.
Integrasi sosial tersebut akhirnya berkembang menjadi sebuah norma dan kearifan lokal. Kearifan lokal merupakan salah satu warisan leluhur yang diturunkan secara turun – temurun, dari generasi ke generasi selanjutnya.
Dalam falsafah Suku Jawa dikenal adanya sebuah pitutur luhur yang bermakna kata-kata luhur atau bisa juga diartikan sebagai kata-kata bijak. Bagi masyarakat suku Jawa, pitutur luhur diperoleh dari nenek moyang dan leluhur mereka yang telah mengajarkan nilai-nilai kehidupan tentang bagaimana bersikap terhadap sesama manusia maupun cara memanfaatkan kekayaan alam.
Pitutur luhur berbentuk petuah yang dikemas secara filosofis tentang bagaimana mencapai keharmonisan kehidupan dan menjadi anggota masyarakat yang baik
Budaya Jawa sebagai warisan leluhur yang adiluhung, di dalamnya terkandung berbagai macam pelajaran berkenaan dengan moral, meliputi sopan santun, budi pekerti, dan tata krama serta unggah-ungguh (etika), demikian sangat diunggulkan sebagai obor pedoman hidup sehari-hari.” Budaya Jawa dari zaman dahulu terkenal sebagai budaya adiluhung yang menyimpan banyak nilai yang sangat luhur mulai dari etika dan sopan santun di dalam rumah sampai sopan santun di ranah publik. Bagaimana mengeluarkan pendapat, berbicara kepada orang tua, berpakaian, makan, memperlakukan orang lain dan sebagainya semuanya telah ada dalam budaya Jawa. Bahasa dijadikan sebagai alat untuk memahami budaya,